Minggu, 10 Maret 2013

Internet Marketing

  • Definisi Internet Marketing 

 Mungkin kita sudah sering mendengar internet marketing (online marketing ) atau (web marketing).  Devinisi sederhananya yaitu, pemasaran dan penjualan suatu produk yang dilakukan secara online. Dalam hal ini konsumen tidak harus capek - capek keluar dari rumah hanya untuk mendapatkan sebuah produk barang dan jasa yang dia inginkan, melainkan duduk santai di depan komputer sambil dengerin musik, atau hal - hal santai lainnya.


Internet marketing juga bisa mewakili perusahaan dalam memasarkan produknya melalui dunia maya. Dengan internet marketing bisa jadi pengusaha tidak perlu menyediakan kantor ataupun tokonya untuk menjual produknya. Dua hal penting yang harus dimiliki oleh internet marketing adalah Website dan email.


Sales website
Sales website adalah bentuk terbaik dari internet marketing. Perusahaan atau individu yang ingin mensetup website akan memberikan kesempatan kepada calon customer untuk membeli produknya. Customer akan mengunjungi website, melakukan pemesanan, melkukan pembayaran secara online atau transfer via bank, dan barang dikirimkan ke customer.


Websites Informasi
. Website tipe ini dibuat untuk menginformasikan tentang seluk beluk sebuah produk

 Email marketing
Email marketing adalah cara yang paling mudah, murah dan efektif untuk mendistribusikan sales letter. Dan lebih ramah lingkungan dibandingkan mengirimkan kertas brosur ke alamat prospek. Tetapi email marketing akan menjadi tidak efektif dan memberikan efek negative bila pebisnis online melakukan spam.

  • Perbedaan Internet Marketing dengan Bisnis Online

    Bisnis online adalah sebuah kegiatan wirausaha profesional yang dilakukan dengan menggunakan Internet sebagai media promosinya. Pelaku bisnis online yang sering disebut netpreneur sudah memahami betul apa yang akan dijual dan bagaimana menjualnya.
     Dalam menjalankan sebuah bisnis online, memerlukan rencana yang tepat, modal yang lumayan besar, SDM yang profesional, dan produk-produk yang berkualitas.

    Contoh bisnis online adalah membuka toko online dengan produk-produk sendiri. Dalam hal ini maka dibutuhkan sumber daya manusia untuk mengelola toko online tersebut mulai dari bagian pengadaan barang, pengiriman, customer service, admin website, dan lain-lain

Belajar Bahasa Korea

  •  Kosa kata
복사하다 ( bogsahada / : mengcopy )
 죽다 ( jugda / : mati )
두고 내리다 ( dugo naerida / : ketinggalan )
휴대전화 ( hyudaejoenhwa / : handphone )
여권 ( yoegwoen / : paspor )
사용하다 ( sayonghada / : menggunakan )
설사하다 ( soelsahada / : mencret )
불편하다 ( bulphyoenhada / : kurang enak )
대사관 ( daesagwan /: dubes )
크다 ( qeuda / : besar )
소리 ( sori / : suara )
술 ( sul / minuman : beralkohol )
라르다 ( dareuda /: berbeda )
회사 ( hwesa / : perusahaan )
저 ( jeo /:  saya )
나 ( na / : aku )
너 ( neo / : kamu )
당신 ( dangsin / : anda )
그남자 ( geunamja / : laki laki itu )
그녀 => kurang sopan , 그 여자 => sopan ( geu nyeo / geu yeoja => perempuan itu )
너희 ( neoheui / kalian )
당신들 ( dangsindeul / anda sekalian )
출근하다 ( chulgeunhada / berangkat kerja )
퇴근하다 ( theuigeunhada / pulang kerja )
이야기하다 ( iyagihada / bercerita )
나가다 ( nagada / keluar )
들어오다 ( deuroeoda / masuk )
들어가다 ( deuroegada / keluar )
기계 ( gigye / mesin )
사용법 ( sayongboeb / cara menggunakan )
넣다 ( noehda / memasukkan )
꺼내다 ( koenaeda / mengeluarkan )
들다 ( deulda / mengangkat )
빌리다 ( billida / meminjam )
빌려주다 ( bliiyoejuda / meminjamkan )
사랑하다 ( saranghada / mencintai )
에쁘다 ( yepeuda / cantik )
선물 ( soenmul / hadiah ) 
 
  • Kata Sehari-Hari :
 
Annyeong Haseyo (안녕하세요) = Apa Kabar
Ne (네)/ ye (예)  = Ya
Anio (아니오) = Tidak
Yeoboseyo (여보세요) = Halo
Annyeong-hi gaseyo (안녕히 가세요) = Selamat jalan
Annyeong-hi gyeseyo (안녕히 계세요) = Selamat tinggal
Eoseo oseyo (어서 오세요) = Selamat datang
Gomapseumnida (고맙습니다) / Gamsahamnida (감사합니다) = Terima kasih
Cheonmaneyo (천만에요) = Sama-sama
Mianhamnida (미안합니다) = Minta Maaf
Joesong-hamnida (죄송합니다) =  Mohon maaf
Gwaenchansseumnida (괜찮습니다) = Tidak apa-apa
Sillyehamnida (실례합니다) = Permisi

  • Anggota Keluarga :
Gajok (가죽) = Keluarga
Halmoni (할머니) = Nenek
Harabeoji (할아버지) = Kakek
Appa (아빠) = Ayah
Eomma (엄마) = Ibu
Hyeong (형) = Kakak laki-laki (yang manggil juga laki2)
Oppa (오빠) = Kakak laki-laki (yang manggil perempuan)
Nuna (누나) = Kakak perempuan (yang manggil laki2)
Eonni (언니) = Kakak perempuan (yang manggil perempuan)
Dongsaeng (동생) = Adik (Baik laki/cewek)









Motivasi Pelajar

ada 3 kaleng coca cola, ketiga kaleng tersebut diproduksi di pabrik yang sama.
Ketika tiba harinya, sebuah truk datang ke pabrik, mengangkut kaleng-kaleng coca cola dan menuju ke tempat yang berbeda untuk pendistribusian.
Pemberhentian pertama adalah supermarket lokal. Kaleng coca cola pertama diturunkan di sini. Kaleng itu dipajang di rak bersama dengan kaleng coca cola lainnya yang diberi harga Rp.4.000,00.
Pemberhentian kedua adalah pusat perbelanjaan besar. Di sana, kaleng kedua diturunkan. Kaleng tersebut ditempatkan di dalam kulkas supaya dingin dan dijual dengan harga Rp.7.500,00.
Pemberhentian terakhir adalah hotel bintang 5 yang sangat mewah. Kaleng coca cola ketiga diturunkan di sana. Kaleng ini tidak ditempatkan di rak atau di dalam kulkas. Kaleng ini hanya akan dikeluarkan jika ada pesanan dari pelanggan. Dan ketika ada yang pesan, kaleng ini dikeluarkan bersama dengan gelas kristal berisi batu es. Semua disajikan di atas baki dan pelayan hotel akan membuka kaleng coca cola itu, menuangkannya ke dalam gelas dan dengan sopan menyajikannya ke pelanggan. Harganya Rp.60.000,00.
Sekarang, pertanyaannya adalah : Mengapa ketiga kaleng coca cola tersebut memiliki harga yang berbeda padahal diproduksi dari pabrik yang sama, diantar dengan truk yang sama dan bahkan mereka memiliki rasa yang sama?
Lingkungan Anda mencerminkan harga Anda. Lingkungan berbicara tentang RELATIONSHIP.
Apabila Anda berada di lingkungan yang bisa mengeluarkan terbaik dari diri anda, maka Anda akan menjadi cemerlang. Tapi bila Anda berada di lingkungan yang meng-kerdil- kan diri Anda, maka Anda akan menjadi kerdil.
Orang yang sama, bakat yang sama, kemampuan yang sama + lingkungan yang berbeda = NILAI YANG BERBEDA
"Ketika aku muda, aku ingin
mengubah seluruh dunia.
Lalu aku sadari, betapa sulit
mengubah seluruh dunia ini,

lalu aku putuskan
untuk mengubah negaraku saja.
Ketika aku sadari bahwa aku tidak bisa

mengubah negaraku, aku mulai berusaha

mengubah kotaku. Ketika aku semakin tua,

aku sadari tidak mudah mengubah kotaku.

Maka aku mulai mengubah keluargaku.

Kini aku semakin renta, aku pun tak bisa

mengubah keluargaku.

Aku sadari bahwa satu-satunya

yang bisa aku ubah adalah diriku sendiri.

Tiba-tiba aku tersadarkan

bahwa bila saja aku bisa

mengubah diriku sejak dahulu,

aku pasti bisa mengubah keluargaku

dan kotaku. Pada akhirnya

aku akan mengubah negaraku

dan aku pun bisa mengubah seluruh dunia ini."

Tidak ada yang bisa kita ubah sebelum kita mengubah diri sendiri. Tak bisa kita mengubah diri sendiri sebelum mengenal diri sendiri. Takkan kenal pada diri sendiri sebelum mampu menerima diri ini apa adanya

Merubah Diri

"Ketika aku muda, aku ingin
mengubah seluruh dunia.
Lalu aku sadari, betapa sulit
mengubah seluruh dunia ini,

lalu aku putuskan
untuk mengubah negaraku saja.
Ketika aku sadari bahwa aku tidak bisa

mengubah negaraku, aku mulai berusaha

mengubah kotaku. Ketika aku semakin tua,

aku sadari tidak mudah mengubah kotaku.

Maka aku mulai mengubah keluargaku.

Kini aku semakin renta, aku pun tak bisa

mengubah keluargaku.

Aku sadari bahwa satu-satunya

yang bisa aku ubah adalah diriku sendiri.

Tiba-tiba aku tersadarkan

bahwa bila saja aku bisa

mengubah diriku sejak dahulu,

aku pasti bisa mengubah keluargaku

dan kotaku. Pada akhirnya

aku akan mengubah negaraku

dan aku pun bisa mengubah seluruh dunia ini."

Tidak ada yang bisa kita ubah sebelum kita mengubah diri sendiri. Tak bisa kita mengubah diri sendiri sebelum mengenal diri sendiri. Takkan kenal pada diri sendiri sebelum mampu menerima diri ini apa adanya

Kata Bijak

• “Waspadalah terhadap tiga orang: pengkhianat, pelaku zalim, dan pengadu domba. Sebab, seorang yang berkhianat demi dirimu, ia akan berkhianat terhadapmu dan seorang yang berbuat zalim demi dirimu, ia akan berbuat zalim terhadapmu. Juga seorang yang mengadu domba demi dirimu, ia pun akan melakukan hal yang sama terhadapmu.”

Kata Bijak

• “Tiga manusia adalah sumber kebaikan: manusia yang mengutamakan diam (tidak banyak bicara), manusia yang tidak melakukan ancaman, dan manusia yang banyak berzikir kepada Allah.”

Kata Bijak

• “Sesungguhnya puncak keteguhan adalah tawadhu’.” Salah seorang bertanya kepada Imam, “Apakah tanda-tanda tawadhu’ itu?” Beliau menjawab, “Hendaknya kau senang pada majlis yang tidak memuliakanmu, memberi salam kepada orang yang kau jumpai, dan meninggalkan perdebatan sekalipun engkau di atas kebenaran.”

Kata Bijak

• Seorang laki-laki seringkali mendatangi Imam Ja‘far as, kemudian dia tidak pernah lagi datang. Tatkala Imam as menanyakan keadaannya, seseorang menjawab dengan nada sinis, “Dia seorang penggali sumur.” Imam as membalasnya, “Hakekat seorang lelaki ada pada akal budinya, kehormatannya ada pada agamanya, kemuliannya ada pada ketakwaannya, dan semua manusia sama-sama sebagai Bani Adam.”

Kata Bijak

• “Hati-hatilah terhadap orang yang teraniaya, karena doanya akan terangkat sampai ke langit.”

Kata Bijak

• “Ulama adalah kepercayaan para rasul. Dan bila kau temukan mereka telah percaya pada penguasa, maka curigailah ketakwaan mereka.”

Kata Bijak

• “Tiga perkara dapat mengeruhkan kehidupan: penguasa zalim, tetangga yang buruk, dan perempuan pencarut. Dan tiga perkara yang tidak akan damai dunia ini tanpanya, yaitu keamanan, keadilan, dan kemakmuran.”

=========================================

Kata-Kata Bijak dari Imam Baqir a.s.

=========================================

Kata Bijak

1. Jiwa yang agung

“Kuwasiatkan lima hal kepadamu: (1) jika engkau dizalimi, jangan berbuat zalim, (2) jika mereka mengkhianatimu, janganlah engkau berkhianat, (3) jika engkau dianggap pembohong, janganlah marah, (4) jika engkau dipuji, janganlah gembira, dan (5) jika engkau dicela, kontrollah dirimu”.

Kata Bijak

2.Akibat baik dan buruk

“Alangkah mungkin orang yang tamak kepada dunia akan mendapatkannya di dunia. Akan tetapi, ketika ia mendapatkan seluruhnya, dunia itu akan menjadi bala` baginya dan ia menjadi sengsara karenanya. Dan alangkah mungkin seorang membenci urusan akhirat. Akan tetapi, ia dapat menggapainya kemudian dan ia hidup bahagia karenanya”.

Kata Bijak

3. Keutamaan terbaik dan jihad terbaik

“Tiada keutamaan seperti jihad dan tiada jihad seperti menentang hawa nafsu”.

Kata Bijak

4. Ambillah nasihat yang baik

“Ambillah nasihat baik dari orang yang mengucapkannya meskipun ia tidak mengamalkannya”.

Kata Bijak

5. Indahnya kesabaran yang disertai dengan ilmu

“(Jika sesuatu digabung dengan yang lain), tidak ada gabungan yang lebih indah dari kesabaran yang digabung dengan ilmu”.

Kata Bijak

6. Kesempurnaan yang paling sempurna

“Kesempurnaan yang paling sempurna adalah tafakkuh (mendalami) agama, sabar menghadapi musibah dan ekonomis dalam mengeluarkan biaya hidup”.

Kata Bijak

7. Tiga kriteria agung

“Tiga hal adalah kemuliaan dunia dan akhirat: memaafkan orang yang menzalimimu, menyambung tali persaudaraan terhadap orang yang memutuskannya, dan sabar ketika engkau diperlakukan sebagai orang bodoh”.

Kata Bijak

8. Kontinyu dalam berdoa

“Sesungguhnya Allah membenci seseorang yang meminta-minta kepada orang lain berkenaan dengan kebutuhannya, dan menyukai hal itu (jika ia meminta kepada)-Nya. Sesungguhnya Ia suka untuk diminta setiap yang dimiliki-Nya”.

Kata Bijak

9. Keutamaan orang alim atas ‘abid

“Seorang alim yang dapat dimanfaatkan ilmunya lebih utama dari tujuh puluh ribu ‘abid”.

Kata Bijak

10. Dua karakter orang alim

“Seorang hamba bisa dikatakan alim jika ia tidak iri kepada orang yang berada di atasnya dan tidak menghina orang yang berada di bawahnya”.

Kata Bijak

11. Tiga pahala

“Jika mulut seseorang berkata jujur, maka perilakunya akan bersih, jika niatnya baik, maka rezekinya akan ditambah, dan jika ia berbuat baik kepada keluarganya, maka umurnya akan ditambah”.

Kata Bijak

12. Tinggalkanlah kemalasan

“Janganlah malas dan suka marah, karena keduanya adalah kunci segala keburukan. Barang siapa yang malas, ia tidak akan dapat melaksanakan hak (orang lain), dan barang siapa yang suka marah, maka ia tidak akan sabar mengemban kebenaran”.

Kata Bijak

13. Penyesalan di hari kiamat

“Orang yang paling menyesal di hari kiamat adalah orang yang berbicara keadilan dan ia sendiri tidak melaksanakannya”.

Kata Bijak

14. Buah silaturahmi

“Silaturahmi dapat membersihkan amalan, memperbanyak harta, menghindarkan bala`, mempermudah hisab (di hari kiamat) dan menunda ajal tiba”.

Kata Bijak

15. Berucap ramah dengan orang lain

“Ucapkanlah kepada orang lain kata-kata terbaik yang kalian senang jika mereka mengatakan itu kepadamu”.

Kata Bijak

16. Hadiah Ilahi

“Allah akan memberikan hadiah bala` kepada hamba-Nya yang mukmin sebagaimana orang yang bepergian akan selalu membawa hadiah bagi keluarganya, dan menjaganya dari (godaan) dunia sebagaimana seorang dokter menjaga orang yang sakit”.

Kata Bijak

17. Jujur dan melaksanakan amanat

“Bersikaplah wara’, berusahalah selalu, jujurlah, dan berikanlah amanat kepada orangnya, baik ia adalah orang baik maupun orang fasik. Seandainya pembunuh Ali bin Abi Thalib a.s. menitipkan amanat kepadaku, niscaya akan kuberikan kepadanya”.

Kata Bijak

18. Perbedaan antara ghibah dan tuduhan

“Ghibah adalah engkau membicarakan aib (yang dimiliki oleh saudaramu) yang Allah telah menutupnya (sehingga tidak diketahui oleh orang lain), dan menuduh adalah engkau membicarakan aib yang tidak dimiliki olehnya”.

Kata Bijak

19. Pencela dibenci Allah

“Allah membenci pencela yang tidak memiliki harga diri”.

Kata Bijak

20. Tanda-tanda rendah hati

“(Engkau dapat dikatakan rendah hati jika) engkau rela duduk di sebuah majelis yang lebih rendah dari kedudukanmu, mengucapkan salam kepada orang yang kau jumpai, dan menghindari debat meskipun engkau benar”.

Kata Bijak

21. Menjaga harga diri adalah ibadah terbaik

“Ibadah yang terbaik adalah menjaga perut dan kemaluan”.

Kata Bijak

22. Sumber dosa adalah tidak kenal Allah

“Tidak akan bermaksiat kepada Allah orang yang mengenal-Nya”.

Kata Bijak

24. Akal adalah makhluk Allah terbaik

“Ketika Allah menciptakan akal, Ia berfirman kepadanya: “Kemarilah!” Ia pun menghadap. Ia berfirman kembali: “Mundurlah!” Ia pun mundur. Kemudian Ia berfirman: “Demi kemuliaan dan keagungan-Ku, Aku tidak pernah menciptakan makhluk yang lebih Kucintai darimu, dan Aku tidak akan menyempurnakanmu kecuali bagi orang yang Kucintai. Semua perintah, larangan, siksa dan pahala-Ku tertuju kepadamu”.

Kata Bijak

25. Hisab atas dasar akal

“Sesungguhnya Allah akan menghisab hamba-hamba-Nya pada hari kiamat sesuai dengan kadar akal yang telah dianugerahkan kepada mereka di dunia.”

Kata Bijak

26. Pahala guru dan murid

“Sesungguhnya pahala orang yang mengajarkan ilmu adalah seperti pahala orang yang belajar darinya, dan ia masih memiliki kelebihan darinya. Oleh karena itu, pelajarilah ilmu dari ahlinya dan ajarkanlah kepada saudara-saudaramu sebagaimana ulama telah mengajarkannya kepadamu”.

Kata Bijak

27. Dosa mufti yang tidak berilmu

“Barang siapa yang mengeluarkan fatwa tanpa ilmu yang cukup, maka ia akan dilaknat oleh malaikat rahmat dan azab serta dosa orang yang mengamalkan fatwanya akan dipikul olehnya”.

Kata Bijak

28. Ulama neraka

“Orang yang mencari ilmu dengan tujuan mendebat ulama (lain), mempermalukan orang-orang bodoh atau mencari perhatian manusia, maka bersiap-siaplah untuk menempati neraka. Kepemimpinan tidak berhak dimiliki kecuali oleh ahlinya”.

Kata Bijak

29. Tanda-tanda seorang faqih

“Faqih yang sebenarnya adalah orang yang zahid terhadap dunia, rindu akhirat dan berpegang teguh kepada sunnah Rasulullah SAWW”.

Kata Bijak

30. Bergurau tanpa mencela

“Sesungguhnya Allah azza wa jalla menyukai orang-orang yang suka bergurau dengan orang lain dengan syarat tanpa cela-mencela”.

Kata Bijak

31. Azab untuk tiga kriteria

“Tiga kriteria yang penyandangnya tidak akan meninggal dunia kecuali ia telah merasakan siksanya: kezaliman, memutuskan tali silaturahmi dan bersumpah bohong, yang dengan sumpah tersebut berarti ia telah berperang melawan Allah”.

Kata Bijak

32. Yang disukai Allah

“Sesuatu yang paling utama di sisi Allah adalah engkau meminta segala yang dimiliki-Nya”.

Kata Bijak

33. Kontinyu dalam doa

“Demi Allah, seorang hamba tidak berdoa kepada-Nya terus menerus kecuali Ia akan mengabulkannya”.

Kata Bijak

34. Berdoa di waktu sahar

“Sesungguhnya Allah mencintai hamba yang banyak berdoa. Oleh karena itu, berdoalah pada waktu ashar hingga matahari terbit, karena pada waktu itu pintu-pintu langit terbuka, rezeki-rezeki dibagikan dan hajat-hajat penting dikabulkan”

Kata Bijak

35. Berdoa untuk orang lain

“Doa yang paling cepat dikabulkan adalah doa seorang hamba untuk saudaranya tanpa sepengetahuannya”.

Kata Bijak

36. Mata-mata yang tidak akan menangis

“Semua mata pasti akan menangis pada hari kiamat kecuali tiga mata: mata yang bangun malam di jalan Allah, mata yang menangis karena takut kepada-Nya dan mata yang tidak pernah melihat hal-hal yang diharamkan oleh Allah”.

Kata Bijak

37. Orang yang tamak bak ulat sutra

“Perumpamaan orang yang tamak bagaikan ulat sutra. Ketika sutra yang melilitnya bertambah banyak, sangat jauh kemungkinan baginya untuk bisa keluar sehingga ia akan mati kesedihan di dalam sarangnya sendiri”.

Kata Bijak

38. Jangan berwajah dua

“Hamba yang paling celaka adalah hamba yang berwajah dan bermulut dua; ia memuji saudaranya di hadapannya dan menghibahnya di belakangnya, jika saudaranya itu dianugerahi nikmat, ia iri dan jika ia ditimpa musibah, ia menghinanya”.

=========================================

Kata Bijak

Ilmu itu lebih baik daripada harta. Ilmu akan menjaga engkau dan engkau menjaga harta. Ilmu itu penghukum (hakim) sedangkan harta terhukum. Kalau harta itu akan berkurang apabila dibelanjakan, tetapi ilmu akan bertambah apabila dibelanjakan.(Sayidina Ali bin Abi Thalib)

Kata Bijak

Sabar memiliki dua sisi, sisi yang satu adalah sabar, sisi yang lain adalah bersyukur kepada Allah. (Ibnu Mas’ud)

Kata Bijak

Takutlah kamu akan perbuatan dosa di saat sendirian, di saat inilah saksimu adalah juga hakimmu. (Ali bin Abi Thalib)

Kata Bijak

Orang yang paling aku sukai adalah dia yang menunjukkan kesalahanku.(Umar bin Khattab)

Kata Bijak

Niat adalah ukuran dalam menilai benarnya suatu perbuatan, oleh karenanya, ketika niatnya benar, maka perbuatan itu benar, dan jika niatnya buruk, maka perbuatan itu buruk. (Imam An Nawawi)

Kata Bijak

Aku mengamati semua sahabat, dan tidak menemukan sahabat yang lebih baik daripada menjaga lidah. Saya memikirkan tentang semua pakaian, tetapi tidak menemukan pakaian yang lebih baik daripada takwa. Aku merenungkan tentang segala jenis amal baik, namun tidak mendapatkan yang lebih baik daripada memberi nasihat baik. Aku mencari segala bentuk rezki, tapi tidak menemukan rezki yang lebih baik daripada sabar. (Umar bin Kattab)

Kata Bijak

Dia yang menciptakan mata nyamuk adalah Dzat yang menciptakan matahari.(Bediuzzaman Said Nursi)

Kata Bijak

Penderitaan jiwa mengarahkan keburukan. Putus asa adalah sumber kesesatan; dan kegelapan hati, pangkal penderitaan jiwa.(Bediuzzaman Said Nursi)

Kata Bijak

Kebersamaan dalam suatu masyarakat menghasilkan ketenangan dalam segala kegiatan masyarakat itu, sedangkan saling bermusuhan menyebabkan seluruh kegiatan itu mandeg.(Bediuzzaman Said Nursi)

Motivasi hidup

Alkisah, ada seorang pemuda yang hidup sebatang kara. Pendidikan rendah, hidup dari bekerja sebagai buruh tani milik tuan tanah yang kaya raya. Walapun hidupnya sederhana tetapi sesungguhnya dia bisa melewati kesehariannya dengan baik.

Pada suatu ketika, si pemuda merasa jenuh dengan kehidupannya. Dia tidak mengerti, untuk apa sebenarnya hidup di dunia ini. Setiap hari bekerja di ladang orang demi sesuap nasi. Hanya sekadar melewati hari untuk menunggu kapan akan mati. Pemuda itu merasa hampa, putus asa, dan tidak memiliki arti.

"Daripada tidak tahu hidup untuk apa dan hanya menunggu mati, lebih baik aku mengakhiri saja kehidupan ini," katanya dalam hati. Disiapkannya seutas tali dan dia berniat menggantung diri di sebatang pohon.

Pohon yang dituju, saat melihat gelagat seperti itu, tiba-tiba menyela lembut. "Anak muda yang tampan dan baik hati, tolong jangan menggantung diri di dahanku yang telah berumur ini. Sayang, bila dia patah. Padahal setiap pagi ada banyak burung yang hinggap di situ, bernyanyi riang untuk menghibur siapapun yang berada di sekitar sini."

Dengan bersungut-sungut, si pemuda pergi melanjutkan memilih pohon yang lain, tidak jauh dari situ. Saat bersiap-siap, kembali terdengar suara lirih si pohon, "Hai anak muda. Kamu lihat di atas sini, ada sarang tawon yang sedang dikerjakan oleh begitu banyak lebah dengan tekun dan rajin. Jika kamu mau bunuh diri, silakan pindah ke tempat lain. Kasihanilah lebah dan manusia yang telah bekerja keras tetapi tidak dapat menikmati hasilnya."

Sekali lagi, tanpa menjawab sepatah kata pun, si pemuda berjalan mencari pohon yang lain. Kata yang didengarpun tidak jauh berbeda, "Anak muda, karena rindangnya daunku, banyak dimanfaatkan oleh manusia dan hewan untuk sekadar beristirahat atau berteduh di bawah dedaunanku. Tolong jangan mati di sini."

Setelah pohon yang ketiga kalinya, si pemuda termenung dan berpikir, "Bahkan sebatang pohonpun begitu menghargai kehidupan ini. Mereka menyayangi dirinya sendiri agar tidak patah, tidak terusik, dan tetap rindang untuk bisa melindungi alam dan bermanfaat bagi makhluk lain".

Segera timbul kesadaran baru. "Aku manusia; masih muda, kuat, dan sehat. Tidak pantas aku melenyapkan kehidupanku sendiri. Mulai sekarang, aku harus punya cita-cita dan akan bekerja dengan baik untuk bisa pula bermanfaat bagi makhluk lain".

Si pemuda pun pulang ke rumahnya dengan penuh semangat dan perasaan lega.

=================================================

Kalau kita mengisi kehidupan ini dengan menggerutu, mengeluh, dan pesimis, tentu kita menjalani hidup ini (dengan) terasa terbeban dan saat tidak mampu lagi menahan akan memungkinkan kita mengambil jalan pintas yaitu bunuh diri.

Sebaliknya, kalau kita mampu menyadari sebenarnya kehidupan ini begitu indah dan menggairahkan, tentu kita akan menghargai kehidupan ini. Kita akan mengisi kehidupan kita, setiap hari penuh dengan optimisme, penuh harapan dan cita-cita yang diperjuangkan, serta mampu bergaul dengan manusia-manusia lainnya.

Maka, jangan melayani perasaan negatif. Usir segera. Biasakan memelihara pikiran positif, sikap positif, dan tindakan positif. Dengan demikian kita akan menjalani kehidupan ini penuh dengan syukur, semangat, dan sukses luar biasa!


8 Fakta anak dan Ibu



1. Anak selalu berfikir orang tuanya pilih kasih terhadap saudaranya.
2. Anak selalu merasa terkekang oleh orang tuanya.
3. Anak selalu merasa lebih pintar dan membantah nasihat orang tuanya.
4. Anak selalu merasa bahwa dirinya tidak disayang.
5. Anak selalu memperhitungkan segala sesuatu yang telah ia lakukan untuk orang tuanya.
6. Anak selalu meributkan harta warisan orang tuanya.
7. Anak selalu menganggap remeh pekerjaan yang telah diberikan.
8. Anak selalu membentak orang tuanya saat berbicara.

Tapi ada 8 fakta juga bahwa ada yang tidak diketahui anak apa yang dirasa juga perbuat sama orang tuanya.

1. Anak tidak mengerti jika dibalik sepengetahuannya orang tuanya selalu memuji anak di depan saudaranya yang lain.
2. Anak tidak mengerti bahwa semua yang dilakukan orang tuanya hanya demi kebaikan anaknya.
3. Anak tidak mengerti bahwa orang tuanya telah menjalani kehidupan yang lebih keras dibanding anaknya.
4. Anak tidak mengerti bahwa di setiap doa dan harapan orang tua nama anak selalu di ingat.
5. Orang tua tidak pernah memberitahukan pengorbanannya selama melahirkan anaknya.
6. Orang tua telah mempersiapkan harta warisan untuk anaknya, hanya tinggal menunggu waktu yang tepat untuk menyerahkannya.
7. Orang tua tidak rela melihat anaknya hidup bersusah – susah di tempat orang lain.
8. Anak tidak mengerti setiap kali ia membentak, hati orang tua akan bergetar dan menyebabkan umurnya lebih pendek.